Wednesday, December 19, 2018

Pengertian Outbound Link dan manfaatnya

Jika kita berbicara tentang outbound link pasti banyak yang mengartikan bahwa ini adalah link keluar, Sebenarnya jawaban itu tidaklah salah tetapi kurang tepat. Saya sering menjumpai blogger dan pemilik website di beberapa komunitas yang takut memasang link keluar atau outbound link. Tetapi apa itu Outbound link itu?, Untuk itulah saya akan menjelaskannya.
Pengertian Outbound Link dan manfaatnya
Outbound Link

Pengertian Outbound Link

Outbound Link adalah kebalikan dari inbound link yaitu link dari postingan kita atau homepage yang mengarah pada website atau blog milik orang lain. Jika kita membangun suatu outbound link terhadap suatu blog maka hal tersebut merupakan inbound link bagi web/blog dan sebaliknya jika suatu web/blog membuat outbound link terhadap blog kita maka hal itu juga menjadai inbound link bagi blog kita. Karena dua hal ini saling berkaitan.

Baca Juga : Pengertian Inbound Link dan manfaatnya

Dari penjelasan tersebut bisa kita pastikan bahwa yang dapat kita lakukan adalah membangun suatu outbound link. Sedangkan Inbound link akan tercipta dengan sendirinya jika kita memiliki page rank yang tinggi.

Memang membangun outbound link bisa mendapatkan banyak backlink agar posisi blog kita bisa kita optimasikan. Untuk mendapatkan backlink yang bagus kita dapat mencoba melakukan outbound link terhadap website atau sebuah blog yang memiliki PR dan SEO yang tinggi.

Yang perlu diperhatikan dalam membangun Outbound Link adalah sebagai berikut :

  1. Perhatikan penggunaan Anchor Text-nya (teks yang dipergunakan untuk menempelkan link dalam postingan kita) dan juga Usahakan menggunakan Anchor text berupa kata kunci (keyword) yang berbeda-beda.
  2. Hindari penggunaan anchor text dengan menggunakan teks yang sama dengan alamat URL blog. Sebagai contoh, alamat URL blog ini adalah http://haqtips.blogspot.com.
  3. Jika kita ingin membuat link terhadap URL tersebut, usahakan untuk tidak menggunakan alamat URL tersebut sebagai anchor textnya, kita dapat menggunakan anchor text Haq Tips (nama blog ini), atau keyword lain yang relevan.
  4. Usahakan menggunakan anchor text berupa keyword yang sesuai dengan tema blog kita, atau kategori postingan kita.
  5. Usahakan untuk tidak menempatkan anchor text hanya pada satu bagian tulisan saja, namun kita dapat menempatkannya pada paragraph pertama, paragraph tengan, dan juga paragraph akhir.
  6.  Kita dapat membuat link yang mengarah kepada blog kita sendiri atau bahkan pada postingan lain dalam satu blog yang kita anggap mempunyai backlink yang bagus.
  7.     Usahakan untuk membuat Outbound Link pada setiap halaman postingan.


Apakah Outbound link berdampak buruk bagi SEO?

Tidak justru outbound link berdampak positif karena fakta yang ada justru bertentangan dengan pendapat yang bertebaran di situs-situs komunitas. Link keluar malah berdampak positif untuk SEO.

Link keluar yang dimaksud adalah kalau anda menggunakan website lain yang terpercaya sebagai sumber konten anda, atau konten di website lain yang anda ingin pengunjung anda membacanya juga.

Baca juga : Pengertian SEO dan manfaatnya untuk Blog

Dalam ilmu SEO, link bekerja seperti voting atau rekomendasi. Website yang mendapat vote atau rekomendasi dari website lain yang punya “nama baik”, poinnya akan bertambah. Poin ini yang menentukan peringkat website di hasil pencarian.

Jadi kesimpulannya, jangan ragu memasang Outbound link menuju website lain yang anda percaya.

Load comments